Categories
Review

Review Cuddle Me Training Pants

Untuk para Bunda yang sedang menemani anak-anak melewati masa toilet training, saya persembahkan review Cuddle Me training pants. 

Saya pernah mulai toilet training Abang Ibrahim dengan lepas pospak tanpa training pants. Alhasil, air pipis berleleran di lantai. Selain kotor, air seni ini juga najis sehingga perlu benar-benar diperhatikan perlakuannya. Beberapa hari, saya tidak sabar. Saya pakaikan lagi pospak kepada Abang Ibrahim. Sampai akhirnya seorang teman menghadiahi kami cuddle me training pants. 

Adjustable Waist Elastic 1
Adjustable Waist Elastic Cuddle Me 1

Bagi saya, fungsi celana tatur (training pants) adalah untuk mencegah bececerannya air seni di lantai dan di tempat lain. Sehingga, saya akan memilih celana tatur yang memiliki daya serap yang baik. Cuddle me memiliki lapisan yang cukup tebal dari bahan cotton terry, cotton fleece, dan waterproof PU. Air seni tidak hanya terserap dengan baik, tetapi juga tertampung dalam jangka waktu tertentu. Pada case anak saya, cuddle me dapat menampung 1-2 kali pipis dengan kapasitas normal. Tapi tentu saja, yang diharapkan adalah celana tetap kering karena anak selalu buang air kecil di WC. 

Kelebihan dari Cuddle Me lainnya adalah adanya pengatur lingkar pinggang berupa karet dengan beberapa lubang kancing. Dengan begitu, celana bisa tetap digunakan walaupun badan anak terus bertumbuh. Tetap memerhatikan estetika, sisa panjang karet pengatur lingkar pinggang disembunyikan di balik label Cuddle Me sehingga tetap terlihat rapi. 

Adjustable Waist Elastic Cuddle Me 2
Adjustable Waist Elastic Cuddle Me 2

Sebagai Emak-emak, saya memerhatikan juga model dan warna dari celana tatur yang dipilih. Cuddle Me memiliki warna-warna yang menggemaskan dengan gambar binatang di bagian belakang celana. Tersedia pilihan warna polos dan garis-garis. Keseluruhan pilihan warnanya oke punya. 

Tersedia 2 ukuran untuk celana tatur Cuddle Me: S/M dan L/XL. Saya kira sebaiknya pilih ukuran yang agak besar sekalian, toh ukuran pinggang bisa disesuaikan. Namun, lingkar paha juga perlu diperhatikan.

Dengan segambreng kelebihan cuddle me, ada satu yang tidak cocok di anak saya: lingkar paha relatif kecil. Anak saya cenderung kurus. Jika pakai ukuran L/XL, perlu mengecilkan pinggang tapi lingkar paha tetap agak longgar. Jika menggunakan ukuran S/M, pinggang pas tetapi paha agak ketat. Akhirnya, dari 6 training pants yang ada, hanya 1 yang berukuran S/M, sisanya L/XL. 

Jangan lupakan juga tentang perawatan! Rendam segera jika celana terkena BAB si kecil. Untuk menghilangkan kotoran membandel bekas BAB, saya biasa membersihkan dengan memakai sabun batang. Sampai dengan saat ini, membersihkan bekas pup anak dengan sabun batang cukup efektif. Selanjutnya bisa dicuci manual dengan sabun yang lembut. Pada beberapa kali kesempatan, celana tatur saya masukkan juga ke mesin cuci dan mesin pengering. Celana tidak kendor dan tetap bagus. Tapiii, tidak untuk ditiru ya. Lakukan perawatan dengan sebaik-baiknya agar performa celana tatur tetap baik. 

Overall, cuddle me ini oke punya. Saya sudah pakaikan cuddle me kepada Abang sejak 6 bulan yang lalu sampai sekarang (kapan-kapan diceritain proses toilet training Abang yang butuh proses lama, insya Allah). Ada 2 merk lain yang saya gunakan selain cuddle me, tapi cuddle me tetap the best dibandingkan dua merk lainnya. Ini kenapa saya membagikan review cuddle me training pants, biar teman-teman yang masih bingung memilih celana tatur dapat alternatif untuk dipertimbangkan. 

Buat kalian yang tertarik beli Cuddle Me, bisa langsung klik gambar di bawah ini ya. Mudah kan?

Klik gambar atau klik di sini

Saya kira sekian dulu review cuddle me training pants ini. Semoga bermanfaat bagi yang membaca. Terima kasih.

7 replies on “Review Cuddle Me Training Pants”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *