Review D.P. Drama dengan Pesan Moral yang Kuat — Mamak Ibrahim

Beberapa waktu lalu, saya menyelesaikan drama D.P. +/- 3 hari setelah penayangan pertamanya di tanggal 27 Agustus 2021. Beberapa hari setelahnya, saya masih terbayang-bayang beberapa adegan dan pelik konflik utama drama tersebut. Saya kira ini salah satu wajib kamu tonton karena mengandung pesan yang kuat. Sebelum nonton, coba baca review D.P. di bawah ini dulu yuk!

Daftar Isi

Sinopsis Drama D.P.

Judul Drama: D.P. (Deserter Pursuit)
Sutradara: Han Jun Hee
Penulis: Kim Bo Tong
Pemain: Jung Hae In, Koo Gyu Hwan, Kim Sung Kyun
Jumlah Episode: 6 episode
Negara Asal: Korea Selatan
Rilis: 27 Agustus 2021

Drama ini bercerita tentang Ahn Jun Ho (Jung Hae In) yang sedang mengikuti wajib militer. Sebagai junior, Ahn Jun Ho di-bully oleh seniornya. Beruntung, proses bullying kepada Ahn Jun Ho tidak berlangsung lama karena Ahn Jun Ho diminta mendaftar sebagai pasukan khusus D.P. (Deserter Pursuit) yang memiliki tugas utama mencari dan mengembalikan para tentara yang kabur saat wajib militer. Karena daya analisisnya yang baik, Ahn Jun Ho diterima sebagai prajurit D.P. di bawah asuhan Sersan Park Beom Gu (Kim Sung Kyun).

Tugas pertamanya adalah mencari Shin Woo Suk yang kabur karena menjadi korban bullying oleh senior. Bersama Park Sung Woo (Ko Gyung Pyo), Ahn Jun Ho berusaha serius dan bertanggungjawab dalam menjalankan tugas. Namun ternyata, Park Sung Kyo bukanlah partner yang disiplin dan dapat diandalkan. Kasus pertama mereka berakhir gagal dan menorehkan kekecewaan mendalam bagi Ahn Jun Ho. Kasus-kasus selanjutnya Ahn Jun Ho berganti pasangan dengan Kopral Han Ho Yeol (Koo Gyu Hwan)

Dari Kopral Han Ho Yeol, Ahn Jun Ho mendapat banyak pelajaran tentang menjadi pasukan D.P. dari pengalaman Han Ho Yeol yang sudah lebih dulu menjadi anggota D.P. Kepribadian Han Ho Yeol yang luwes dan ceria memudahkan Ahn Jun Ho beradaptasi dengan baik. Mereka pada akhirnya menjadi tim yang sangat solid dalam mengemban tugas mereka.

Kisah-kisah selanjutnya menampilkan beberapa kasus pencarian tentara yang menghilang yang sangat menarik dan menegangkan.

D.P. dan Bullying dalam Militer Korea Selatan

Saya tidak menyangka drama ini akan meninggalkan kesan begitu mendalam. Awalnya saya menonton drama ini ingin melihat akting Jung Hae In denan tampilan tentara yang mengingatkan saya pada perannya sebagai Kapten Yoo pada drama Prison Playbook. Kapten Yoo salah satu karakter favorit saya di drama tersebut. Sehingga, saat saya mulai menonton D.P., saya tidak berharap banyak dengan jalan ceritanya, setidaknya bisa nostalgia melihat Kapten Yoo.

Sejak episode pertama, perhatian saya sudah tersedot dengan latar dan jalan ceritanya. Sepertinya sudah rahasia umum bahwa bullying di militer bukan hal yang baru. Hanya saja, karena tidak bersentuhan langsung, saya tidak tahu betul separah apa bullying yang terjadi. Pada drama D.P., sebagian besar tentang yang kabur karena kasus bullying. Tentara D.P. sendiri sebenarnya tidak yakin betul apa tugas mereka sudah benar menarik kembali mereka ke markas. Karena tentara yang kabur itu sejatinya untuk melindungi diri mereka dari kasus perundungan.

Menonton drama D.P. seolah diajak membuka mata, bullying ini diketahui oleh banyak pihak dengan minim penanggulangan. Saat anggota keluarga tentara yang kabur komplain tentang perlakuan yang diterima anaknya saat di militer, Kapten Lim Ji Seob dengan ragu-ragu memberikan pernyataan lips service bahwa ia akan menyelidiki kasus tersebut dan menghukum yang bersalah. Kapten Lim Ji Seob seolah menjadi representatif pihak-pihak yang mengetahui betul budaya senioritas dalam militer tapi tidak bisa berbuat apa-apa. Ada salah satu scene, dari banyak scene, yang membuat perasaan saya campur aduk. Scene saat Kopral Han Ho Yeol berusaha menghentikan Cho Suk Bong dan Suk Bong bertanya, “Lalu, bagaimana kita menyelesaikan ini?”

“Kita akan membuat semua orang di divisi diusut tuntas. Sampai dengan alasan kita semua diam saja”
Kopral Han Ho Yeol, Drama D.P.

Dengan mata berkaca Kopral Han Ho Yeol berusaha menenangkan Suk Bong dengan kalimat yang dia tau hal tersebut sangat tidak mudah dilakukan, jika tidak mau bilang tidak mungkin. Saya sebagai penonton patah hati. Betapa konflik ini rumit dan terasa dekat dengan dunia nyata.

Aksi Laga yang Menarik

Di drama ini, Jung Hae In terlibat banyak aksi laga yang ternyata oke punya. Di drama Prison Playbook tidak terlihat sama sekali Kapten Yoo terlibat perkelahian. Ga kecewa sih sama adegan berantem yang disajikan.

Ending yang Apik

Saat menonton drama atau film, saya kerap dibuat penasaran bagaimana cerita drama atau film tersebut ditutup. Salah satu yang mensrik dari drama D.P. ini adalah endingnya yang apik!

Saya dibuat berharap sekaligus tegang dengan kejadian demi kejadian yang datang susul menyusul. Karena ending ini pula, pesan morak yang ingin disampaikan lewat drama ini terasa nyangkut betul di pikiran saya selama berhari-hari. Saya jadi berharap akan ada season lanjutan dari drama ini dengan konflik yang tidak kalah seru.

Jumlah Episode Dirasa Kurang

Saya sangat menyayangkan jumlah episode yang terlalu sedikit. Pasalnya, saya masih ingin melihat kasus-kasus desertir lainnya beserta latar belakang mereka yang unik-unik.

Dengan jumlah episode sebanyak itu, drama ini kurang mengungkap latar belakang keluarga Ahn Jun Ho yang memiliki seorang Ayah yang ringan tangan. Ahn Jun Ho terlihat jelas sangat membenci Ayahnya.

Saya juga berharap ada cerita lebih banyak tentang keluarga Kopral Han Ho Yeol dan Sersan Park Beom Gu.

Tidak Ada Kisah Cinta Nan Gemes

Untuk kamu yang berharap ada adegan percintaan gemes, siap-siap untuk kecewa. Di drama ini ga ada sama sekali adegan percintaan manis romantis (rekomendasi salah satu drama manis romantis: Touch Your Heart). Pemeran wanitanya aja ga banyak dan sebagian besar cameo. Memang aura yang dirasa saat nonton drama ini agak dark, walaupun ada beberapa joke dan kekonyolan yang dibuat oleh Kopral Han Ho Yeol, tapi tidak mengurangi aura dark-nya yang makin ke belakang makin kuat.

Drama ini juga mengandung banyak makian, adegan kekerasan, dan bahkan pelecehan seksual. So, kamu bisa siap-siap mental dan hati dulu sebelum nonton ya.

Overall, drama ini oke punya. Kamu bisa nonton drama ini untuk menambah variasi genre tontonan kamu. Semoga review D.P. ini bermanfaat buat kamu ya. Selamat menonton!