Categories
Review

Review Baby Happy dan Sensi

Usia anak Saya, Ibrahim, saat ini 12 bulan. Sejak baru lahir, Saya eksplorasi terus popok sekali pakai (diaper) yang cocok dan terbaik untuk Ibrahim. Permasalahan utama adalah diaper yang sering bocor. Dari newborn sampai sekarang, sudah beberapa merk diaper dicoba dan 2-3 bulan belakangan cocok sama 2 merk diaper: Baby Happy dan Sensi.

Sebelum review 2 merk tersebut, Saya mau kasih alasan ganti diaper yang udah pernah Saya coba sebelumnya:

  • Nepia Genki: relatif mahal
  • Pampers premium: relatif mahal
  • Pampers: bocor
  • Goon excellent dry: relatif mahal
  • Goon speed dry and excellent fit: relatif mahal
  • Mamypoko: bocor
  • Mamypoko extra dry: bocor, relatif mahal
  • Sweety Gold: bocor
  • Sweety Silver: bocor

Untuk diaper yang relatif mahal, biasanya masih Saya pakai 1-2 bulan sembari cari alternatif diaper lain yang tidak bocor dan relatif murah.

Buat Saya, poin utama dalam memilih diaper ada 2: mudah bocor atau tidak dan harga. Fitur lainnya jadi bonus. Berikut review Saya untuk diaper Baby Happy dan Sensi:

Kebocoran/Daya Tampung

BabyHappy dan Sensi sudah 2-3 bulan dipakai Ibrahim dan sangat jarang sekali bocor. BabyHappy mengklaim dapat menampung air seni selama 12 jam, sedangkan Sensi memiliki daya tahan tampung selama 10 jam.

Harga

Dari toko online tempat Saya membeli diaper terakhir, Baby Happy ukuran M isi 34 pcs berharga Rp42,500 (saya beli ketika diskon menjadi Rp38,000) atau Rp1,250/pcs. Sedangkan Sensi ukuran M isi 40 pcs berharga Rp47,500 (saya beli ketika diskon menjadi Rp44,025) atau Rp1,187/pcs. Batas psikologis diaper harga medium untuk Saya adalah Rp1,500-Rp1,800/pcs sehingga harga satuan diaper di bawah harga tersebut termasuk cukup murah.

Ketebalan

Baby Happy lebih tebal dibandingkan dengan Sensi. Ketebalan ini diasumsikan linier dengan daya tahan diaper menampung air seni (Baby Happy 12 jam, Sensi 10 jam). Ketebalan ini menjadi indikator cukup penting untuk Saya karena hampir tiap bulan Saya dan keluarga melakukan travelling ke tempat mertua. Diaper tebal mengambil ruangan tas lebih banyak dibanding diaper yang tipis, sehingga kami diharuskan mengurangi bawaan lainnya agar semua keperluan cukup masuk dalam satu tas.

Indikator Air Seni

Baik Baby Happy dan Sensi sama-sama tidak memiliki garis indikator yang menunjukkan intensitas air seni. Pada diaper merk tertentu terdapat indikator air seni berula garis samar (atau abu-abu) yang akan berubah warna menjadi biru jika air seni sudah penuh. Namun demikian, pada Baby Happy terdapar motif bergambar gajah yang akan berubah warna menjadi keruh ketika air seni sudah cukup banyak. Untuk Saya, indikator ini bersifat minor karena saya punya jadwal sendiri kapan anak sudah waktunya ganti diaper.

Sehingga resume dari seluruh indikator review adalah:

Semoga bermanfaat.

7 replies on “Review Baby Happy dan Sensi”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *